June 15, 2008

Komuni Anglikan

Dari Wikipedia Indonesia, ensiklopedia bebas berbahasa Indonesia.

(Dialihkan dari Gereja Anglikan)

Komuni Anglikan adalah afiliasi sedunia dari Gereja-gereja Anglikan. "Gereja Anglikan" selalu mempunyai otoritas yuridis yang universal, karena setiap gereja nasional atau regional mempunyai otonomi yang penuh. Seperti yang tersirat dari namanya, Komuni Anglikan adalah asosiasi dari gereja-gereja ini yang memiliki komuni penuh atau persekutuan dengan Gereja Inggris (yang dapat dianggap sebagai "gereja induk" dari komuni sedunia, dan secara khusus dengan primatnya, Uskup Agung Canterbury. Dengan lebih dari 70 juta anggotanya, Komuni Anglikan adalah komuni terbesar ketiga di dunia, setelah Gereja Katolik Roma dan Gereja-gereja Ortodoks Timur.

Status komuni penuh berarti bahwa semua ritus yang diselenggarakan di sebuah gereja diakui oleh yang lainnya. Beberapa dari gereja-gereja ini dikenal sebagai Anglikan, yang secara eksplisit mengakui hubungannya dengan Inggris (Ecclesia Anglicana berarti "Gereja Inggris"); yang lainnya, seperti mislanya Gereja Episkopal di Amerika Serikat dan Gereja Episkopal Skotlandia, atau Gereja Irlandia, lebih suka menggunakan nama yang lain. Masing-masing Gereja mempunyai doktrin dan liturginya sendiri, yang pada umumnya didasarkan pada doktrin dan lilturgi Gereja Inggris. Masing-masing Gereja juga mempunyai proses legislatifnya serta peraturan episkopalnya sendiri, di bawah kepemimpinan seorang primat setempat.

Logo

Komuni Anglikan menggunakan mawar kompas sebagai lambangnya, yang menunjukkan jangkauannya ke seluruh dunia dan sifatnya yang didesentralisasikan. Seperti lambang gerejanya, di atas mawar ini terdapat topi uskup; di tengahnya terdapat salib St. George yang mengingatkan asal-usul komuni ini di Gereja Inggris. Mottonya dalam bahasa Yunani, Ἡ ἀλήθεια ἐλευθερώσει ὑμᾶς ("Kebenaran akan membebaskan engkau") adalah kutipan dari Yohanes 8:32. Lambang ini dirancang oleh Edward Nason West, Kanon dari Katedral St. John the Divine di New York City.

Lihat pula

Pranala luar


No comments:

Post a Comment